Lewati ke konten 
Free Download aplikasi untuk konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel dan sebaliknya dan sistem koordinat yang lain.
Pengantar Konversi Koordinat Geografis Ke UTM Dengan Excel
Melakukan konversi koordinat bukanlah hal yang mudah tanpa softaware GIS atau remote sensing, padahal kita hanya menginginkan konversi yang sederhana saja. Kali ini kami akan menyediakan aplikasi excel sehingga kamu bisa mengkonversikan sistem koordinat koordinat geografis dari dan ke UTM dengan hanya menggunakan excel saja.
Download Aplikasi untuk konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel
Dalam aplikasi tersebut tidak hanya konversi koordinat geografis ke UTM dengan excel akan tetapi sebaliknya yaitu konversi UTM ke koordinat geografis yang lain.
Silahkan download konversi koordinat geografis ke Universal Transverse Mercator (UTM) dengan excel dengan memasukkan email kamu terlebih dahulu dibawah ini.
Jadi dalam aplikasi konversi koordinat geografis ke UTM dengan excel terdapat:
- konversi dari koordinat UTM ke Decimal Degrees.
- konversi dari koordinat dalam Decimal Degrees ke UTM.
- konversi dari koordinat dalam Degrees, Minutes and Seconds ke Decimal Degrees.
- konversi dari koordinat dalam Decimal Degrees ke koordinat dalam Degrees, Minutes, and Seconds.
Setelah kamu bisa konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel, jika kamu ingin lebih tahu tentang sistem koordinat geografis dam sistem UTM bisa dibaca dibawah ini.
Apa yang dimaksud dengan sistem koordinat geografis?
Sistem koordinat geografis atau geographic coordinate system (GCS) menggunakan permukaan bola tiga dimensi untuk menentukan lokasi di bumi. GCS sering salah disebut datum, tetapi datum hanyalah salah satu bagian dari GCS. GCS mencakup satuan ukuran sudut, meridian utama, dan datum (berdasarkan bola).
Sebuah titik direferensikan oleh nilai bujur dan lintangnya. Bujur dan lintang adalah sudut yang diukur dari pusat bumi ke suatu titik di permukaan bumi. Sudut sering diukur dalam derajat (atau dalam grad). Ilustrasi berikut menunjukkan dunia sebagai bola dunia dengan nilai garis bujur dan garis lintang.
Dalam sistem bola, garis horizontal, atau garis timur-barat, adalah garis lintang yang sama, atau sejajar. Garis vertikal, atau garis utara-selatan, adalah garis bujur yang sama, atau meridian. Garis-garis ini meliputi globe dan membentuk jaringan grid yang disebut graticule.
Garis lintang di tengah-tengah antara kutub disebut ekuator. Ini mendefinisikan garis lintang nol. Garis bujur nol disebut meridian utama. Untuk sebagian besar sistem koordinat geografis, meridian utama adalah garis bujur yang melewati Greenwich, Inggris.
Negara lain menggunakan garis bujur yang melewati Bern, Bogota, dan Paris sebagai meridian utama. Asal usul graticule (0,0) ditentukan oleh di mana ekuator dan meridian utama berpotongan. Bola dunia kemudian dibagi menjadi empat kuadran geografis yang didasarkan pada bantalan kompas dari asalnya. Utara dan selatan berada di atas dan di bawah khatulistiwa, dan barat dan timur berada di kiri dan kanan meridian utama.
Ilustrasi ini menunjukkan paralel dan meridian yang membentuk graticule.
Nilai lintang dan bujur biasanya diukur dalam derajat desimal atau dalam derajat, menit, dan detik (DMS). Nilai lintang diukur relatif terhadap khatulistiwa dan berkisar dari -90 ° di Kutub Selatan hingga +90 ° di Kutub Utara. Nilai bujur diukur relatif terhadap meridian utama. Mereka berkisar dari -180 ° saat bepergian ke barat hingga 180 ° saat bepergian ke timur. Jika meridian utama berada di Greenwich, maka Australia yang berada di selatan khatulistiwa dan timur Greenwich memiliki nilai bujur positif dan nilai lintang negatif.
Mungkin berguna untuk menyamakan nilai bujur dengan X dan nilai lintang dengan Y. Data yang ditentukan pada sistem koordinat geografis ditampilkan seolah-olah derajat adalah satuan ukuran linier. Metode ini pada dasarnya sama dengan proyeksi Plate Carrée.
Meskipun garis bujur dan garis lintang dapat menentukan posisi yang tepat di permukaan dunia, mereka bukanlah satuan ukuran yang seragam. Hanya di sepanjang khatulistiwa jarak yang diwakili oleh satu derajat garis bujur mendekati jarak yang diwakili oleh satu derajat garis lintang. Ini karena khatulistiwa adalah satu-satunya paralel yang sebesar meridian. (Lingkaran dengan jari-jari yang sama dengan bumi yang bulat disebut lingkaran besar. Garis khatulistiwa dan semua meridian adalah lingkaran besar.)
Di atas dan di bawah khatulistiwa, lingkaran-lingkaran yang mendefinisikan paralel garis lintang secara bertahap mengecil hingga menjadi satu titik di Kutub Utara dan Selatan tempat meridian bertemu. Saat meridian bertemu menuju kutub, jarak yang diwakili oleh satu derajat bujur berkurang menjadi nol.
Pada spheroid Clarke 1866, satu derajat garis bujur di ekuator sama dengan 111,321 km, sedangkan pada garis lintang 60° hanya 55,802 km. Karena derajat lintang dan bujur tidak memiliki panjang standar, Anda tidak dapat mengukur jarak atau area secara akurat atau menampilkan data dengan mudah di peta datar atau layar komputer.
Sekarang kamu tidak hanya bisa melakukan bisa konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel, namun mengerti juga tentang sistem koordinat geografis.
Selanjutnya kita bahas tentang apa itu UTM.
Proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM)
Mulailah dengan bola atau ellipsoid karena itulah bentuk bumi yang sebenarnya. Kemudian, kupas seperti jeruk secara merata menjadi enam puluh segmen yang disebut “zona”.
Terakhir, ratakan masing-masing zona ini.
Apa hasilnya?
Ini adalah proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM)!
Cara kerja Universal Transverse Mercator (UTM) – Konversi Koordinat Geografis Ke UTM Dengan Excel
UTM merupakan salah satu proyeksi peta yang paling umum digunakan hari ini. Tapi bagaimana cara kerja Universal Transverse Mercator?
Zona UTM adalah segmen 6° dari Bumi. Karena lingkaran memiliki 360°, ini berarti ada 60 zona UTM di Bumi. (360 6 = 60), kan?
Mercator menggunakan silinder tegak untuk proyeksi petanya. Mercator Transversal mengambil sebuah silinder dan meletakkannya di sisinya (memutarnya 90°), seperti yang digambarkan di bawah ini – begitulah istilah “transversal” diturunkan.
Namun, Universal Transverse Mercator menempatkan silinder ini 60 kali untuk setiap zona UTM.
Ini berarti bahwa semua 60 irisan diratakan dengan silinder melintang. Setiap kali itu sedikit diputar menggunakan meridian yang berbeda sebagai garis tengah.
UTM menerapkan silinder garis potong yang memotong ellipsoid sepanjang dua lingkaran kecil sejajar dengan meridian tengah. Ini berarti bahwa skala konstan utara-selatan sepanjang Meridian. Tapi skala bervariasi timur-barat sepanjang paralel.
Dua lingkaran kecil terletak 180 kilometer timur dan barat dari Meridian tengah di Khatulistiwa. Lingkaran kecil memiliki faktor skala 1, artinya jarak 100 meter di ellipsoid akan sama pada proyeksi peta.
Garis tengah zona grid UTM memiliki faktor skala 0,9996. Ini berarti bahwa jarak 100 meter pada elipsoid akan menjadi 99,96 meter pada peta.
Apa itu timur dan utara palsu? – Konversi Koordinat Geografis Ke UTM Dengan Excel
Alih-alih menggunakan koordinat garis lintang dan garis bujur, setiap zona UTM dengan lebar 6° memiliki meridian pusat 500.000 meter. Meridian pusat ini adalah nilai arbitrer yang nyaman untuk menghindari koordinat timur negatif. Semua nilai timur timur dan barat meridian tengah akan positif.
Jika Anda berada di belahan bumi utara, garis khatulistiwa memiliki nilai utara 0 meter.
Di belahan bumi selatan, garis khatulistiwa dimulai pada 10.000.000 meter. Ini karena semua nilai di selatan khatulistiwa akan positif. Ini disebut “palsu-utara” karena koordinat y di wilayah geografis selatan akan menghindari nilai negatif.
Di zona UTM mana Anda tinggal? Karena Anda memerlukan sedikit pemahaman yang lebih dalam untuk menentukan posisi suatu titik di Bumi di zona UTM tertentu.
Misalnya, UTM Zone 17S akan menggunakan false northing dengan ekuator mulai dari 10 juta. Zona 18N UTM NAD 1983 akan memiliki garis khatulistiwa mulai dari nol meter.
Jika Anda memiliki satu set koordinat UTM, Anda harus mengetahui zona mana itu sebelumnya. Ini karena meridian pusat ditetapkan 500.000 meter di setiap zona.
Distorsi proyeksi UTM- Konversi Koordinat Geografis Ke UTM Dengan Excel
Proyeksi UTM meminimalkan distorsi dalam zona itu. Jadi ini berarti bahwa ketika Anda ingin menampilkan fitur di beberapa zona UTM, itu mulai menjadi pilihan proyeksi peta yang buruk.
Distorsi kecil di dekat meridian pusat, dan saat Anda menjauh, itu memburuk. Jadi ini membuatnya paling pas untuk wilayah sempit dan tidak cocok untuk peta dunia.
Sama seperti setiap proyeksi peta, Universal Transverse Mercator memiliki kekuatan dan kelemahannya. Terserah pembuat peta untuk menentukan proyeksi apa yang paling menguntungkan untuk tujuannya.
…Dan Universal Transverse Mercator benar-benar dimaksudkan untuk memetakan fitur dalam satu zona UTM pada satu waktu.
Ratakan Bola 60 Kali
Sistem koordinat Universal Transverse Mercator (UTM) adalah seperangkat standar proyeksi peta dengan meridian pusat untuk setiap zona UTM selebar enam derajat.
Proyeksi peta Mercator transversal merupakan adaptasi dari proyeksi Mercator standar yang membalik silinder 90 derajat (melintang).
Proyeksi UTM meratakan bola 60 kali dengan menggeser meridian pusat silinder 6° untuk setiap zona. Ini memberi kartografer peta untuk bekerja dengan selalu dalam meter.
Universal Transverse Mercator mengerikan untuk peta skala kecil (kurang detail) seperti atlas dunia dan sempurna untuk memetakan wilayah yang sempit.
Sekarang kamu bisa konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel dan tahu apa itu sistem koordinat geografis dan apa itu UTM.
Penutup Konversi Koordinat Geografis Ke UTM Dengan Excel
Terima kasih telah membaca artikel cara konversi koordinat geografis ke UTM dengan Excel dan sebaliknya dan sistem koordinat yang lain. Ditambah penjelasan tentang apa itu sistem koordinat geografis dan apa itu UTM.
Silahkan baca artikel lain di website integrageosolution yang lain.
